Saturday, April 26, 2014

gemuk VS kurus

Seminggu terakhir aku mulai agak terganggu dengan perjuangan teman-temanku yang bertekad mau kurus..beuhh dari senam, died ketat, sampe olahraga muter-muter lapangan. semua keringet itu demi sebuah pencapaian beberapa kilogram saja. Aku yang terbilang kurus merasa pekerjaan mereka itu berbanding terbalik denganku. Aku malah berusaha sangat ingin menambah porsi makan, sengaja makan malam, dan bermimpi ketika bangun pagi badanku lebih berisi.
melihat usaha teman-teman yang sangat ingin kurus membuat hatiku sakit, miris rasanya mengapa mereka ingin mengurangi lemak-lemak itu padahal aku berjuang mendapatkannya. entah siapa pula yang bilang perempuan ideal itu lebih cantik, siapa yang membuat standar bahwa perempuan itu harus kurus???? -__-
baca sampe selese »»  

Monday, January 21, 2013

mydarling ada di Jetis

Stase komunitas menjadi stase terpanjang dari masa praktek profesi yang sedang saya jalani. sesuai dengan nama stase yakni komunitas, so sudah dua bulanan saya dan teman-teman sibuk lalu lalang mengurusi masalah yang ada di komunitas. mungkin semacam KKN kalo di jurusan lain, tapi bedanya KKN di masa profesi kami khusus menanggulangi masalah kesehatan, tidak membahas tentang masalah infrastruktural.  desa binaan kami yakni desa jetis, Bantul, Yogyakarta.

Perjalan praktek diawali dengan pengkajian lingkungan dan observasi langsung di lapangan, penggunaan metode wawancara dan pembagian angket untuk mengumpulkan data. setelah data terkumpul maka akan dilanjutkan dengan membuat diagnosa masalah kesehatan komunitas, lalu menyusun prioritas masalah serta rencana kegiatan yang akan dilakukan. Salah satu masalah keperawatan komunitas yang kami temukan adalah masalah PHBS (perilaku hidup bersih dan sehat) ditandai dengan berbagai perilaku tidak sehat seperti membuang sampah sembarangan, merokok di dalam rumah, adanya balita yang tidak di bawa ke posyandu, pengolahan makanan yang kurang bergizi, kondisi rumah yang tidak memenuhi standar, pemenuhan air minum bersih yang kurang, dan banyak lagi deh. Masalah mengenai sampah menjadi daya tarik tersendiri untuk segera diselesaikan, masalah sampah menjadi prioritas masalah yang akan menjadi agenda besar yang harus kami tuntaskan secepatnya..#gayaa nee..heheee
selain itu masalah komunitas lainnya yakni mengenai penyakit hipertensi (darah tinggi) yang banyak ditemukan di masyarakat, masalah pembentukan posyandu lansia dan penanggulangan psoyandu balita khususnya mengenai gizi balita.

Sampah, bukan hanya mencemari lingkungan tapi bisa menjadi istananya nyamuk untuk berkembang biak. kurang sadarnya masyarakat terhadap kebersihan lingkungan bermula dari kurangnya rasa memiliki lingkungan, kurangnya pengetahuan tentang bahaya-bahaya yang dapat merugikan, kurangnya kesepakatan atau peraturan/hukum yang tegas bagi pelanggar penyebab pencemaran.

di dalam program besar, saya dan teman-teman sepakat dengan aparat dusun untuk membuat kesepakatan atau semacam deklarasi untuk mewujudkan lingkungan yang bebas sampah. Program yang kami sebut sebagai mydarling (masyarakat sadar lingkungan), #nama kami jiplak dari kesuksesan program sebuah wilayah di daerah bandung mengatasi masalah sampah.
demi menumbuhkan kesadaran akan pentingnya menjaga kebersihan, saya dan teman-teman mengajak masyarakat dusun untuk gotong royong bersama, selain menumbuhkan keharmoniasan di dalam masyarakat gotong royong banyak membantu kami untuk mengenal karakteristik warga setempat.
rencananya ingin melakukan lintas program ke pihak BLH, akan tetapi mengalami kendala dalam administrasi dasar, yah..akhirnya penyediaan tempat sampah masyarakat hanya berbentuk lobang galian. Padahal sebaiknya ada pemisahan antara sampah organik dan nonorganik.

tak terasa dua bulan sudah terlewati di masa praktek stase komunitas, disini saya belajar memahami masyarakat dan pentingnya sosialisasi, pentingnya sebuah masyarakat yang saling mendukung dalam kebaikan, dan saya juga belajar berkomunikasi secara lebih santai dan menggunakan bahasa yang lebih dikenal dalam masyarakat seperti hipertensi diganti darah tinggi, penyakit diabetes diganti penyakit gula. :)
unsur komunikasi bukan terletak pada penggunaan kata-kata yang elit dan baku, akan tetapi lebih pada pemahaman maksud pesan yang disampaikan. "jadi apa adanya sangat dibutuhkan dalam penyampaian penyuluhan di masyarakat". 
 
Semoga setelah ini akan ada tindak lanjut dari dinas wilayah setempat untuk lebih memperhatikan lingkungan, lingkungan yang bersih ciri masyarakat yang sehat. 
semoga tumbuhnya kesadaran untuk menjaga kesehatan bersama, demi kepentingan bersama...semoga apa-apa yang disampaikan di masyarakat tidak menjadi angin lalu atau bahkan hanya menjadi kenangan yang letaknya hanya di masa lalu..

Ada mydarling di Jetis (masyarakat sadar lingkungan)

Januari, 2013

baca sampe selese »»  

Saturday, January 12, 2013

edisi sayang adek

sedikit iseng celingak-celinguk perhatiin dagangan temen di dunia maya, berbagai kaos bola dan onderdil-onderdil yang berbau olahraga. aku tak suka bola sii, tapi sangat senang menemani bapak dan adek ku nonton bola, satu kesimpulan yang ku dapat bahwa nonton bola itu yang asik buka permainan nya, tapi liat para supporternya...#heboh pisan

aku memilih satu kaos bola untuk satu-satunya adik laki-laki ku, aku yang cuma tau nya club MU langsung tertarik pesen satu. selain kwalitas yang dijamin ori, corak dan warnanya juga menurutku gak basi. ukuran M..setau ku sihh..padahal adek ku tiap tahun semakin tumbuh...

wuaaa....ternyata adik ku gak suka kaosnya, alasannya bukan kerna kwalitasnya, bukan kerna warnanya..tapi kerna nama club nya...hadeehhh...aku gak pernah kepikiran soal itu..#tepok jidat..
sebagai perempuan tulen, sejauh ini pertimbangan dalam memilih barang hanya sebatas kwalitas, warna, eh..plus harga ding..tapi kali ini aku dapet referensi kalo nama club favorite juga mesti jadi pertimbangan...

aku cuma tau club bola itu MU, mana tau ada beda-beda..selain permainan indonesia lawan malaysia aku gak tertarik untuk tau lebih jauh...

#akhirnya kaosnya dituker deh....hmmmm.....semoga adek ku suka...


baca sampe selese »»  

Thursday, January 10, 2013

"kita udah tau bahayanya, tapi masih merokok aja"// apa kurang pinter??

Januari minggu ke-dua

Sebenarnya penyuluhan tentang bahaya merokok dijadwalkan minggu kemarin, tapi setelah amunisi sudah dalam katagori mantap..eehhh...tiba-tiba penyuluhan dibatalkan lantaran ada rapat desa..owke dee...kita hanya dapat berencana, tapi keputusan mutlak milik ALLAH.

salah satu materi yang masih saya hindari adalah bahaya merokok, materi level berat ini masih saja membuat saya merasa berdosa kalau nekad dijabarkan panjang lebar ke masyarakat, menuntun orang-orang untuk tidak merokok tapi saya sendiri sebenarnya belumberhasil penyuluhan di dalam keluarga itu rasanya gimanaaaa gitu..., eiitss tak sepenuhnya gagal ding, saya berhasil menghasut adik laki-laki saya yang sedang labil untuk tidak terperangkap ikut-ikutan merokok, well...alih2 saya lebih tekan kan bahwa merokok tak ada gaul-gaulnya...merokok bukan berarti banci, sekarang terang-terangan bisa kita jumpai banci yang mantep sepoi-sepoi ngibasin asep rokok...

merokok??? ini seperti berdebat dalam ruang abu-abu, macam mana pula sebuah alasan medis demi sebuah kesehatan bersama di bantah pula dengan alasan yang dibuat se'realistiis mungkin "pun" demi kepentingan bersama. (dijumpai perdebatan semisal keuntungan dari pabrik rokok dapat....bla..bla..bala..bla)
A : bayangkan bee..kalo ngerokok ngeluarin uang segitu setiep bulan nya, nah coba loe tabung tuh..sejahtera noo
B : hayyah loe yang gak ngerokok aja gak da sejahtera2nya... >

A : ngerokok bisa bikin paru2 loe jadi item dan bener-bener bisa ngerusak semua organ tubuh loe bee...
B : paman gue yang gak merokok malah kena sakit paru-paru, berarti ndak da hubungan nya tuh..#sama aja
...mungkin banyak pula alasan persi lain yang cenderung alibi**

di kemasan rokok sudah dibeberkan bahwa "merokok dapat...........dll" (si A nyamber itukan rokok dapat, kalo beli yah gak lah# gedubrakkk).
tapi ini bukan tentang tingkat pengetahuan mereka yang rendah, bukaaan...toh mereka sudah sangat pandai menjawab jika di beri pertanyaan tentang bahaya merokok. mereka paham betul bahwa bahaya rokok salah satunya bikin sesek, ada yang ngaku kalo pernah bener-bener sesek..tapi lanjut tetep kekeuh ngerokok juga..#payah

(forum.kompas) Menurut penelitian seseorang yang menghisap rokok setiap hari dapat meningkatkan resiko terkena kanker laring, paru-paru, kerongkongan, rongga mulut, gangguan pembuluh darah, gangguan kehamilan dan sakit jantung. Menurut riset seseorang yang secara rutin merokok 3 hingga 4 batang sehari, delapan kali lebih beresiko terkena kanker mulut jika dibandingkan orang yang tidak merokok. Bahkan hasil terbaru menunjukkan bahwa dalam perkembangannya merokok akan mengakibatkan kanker pankreas.

 Setiap tahun frekuensi penderita penyakit kronis akibat rokok semakin meningkat. Meskipun banyak riset dan bukti otentik bahwa merokok ibarat bom waktu yang bisa merusak kesehatan. Ini dikarenakan rokok memunculkan rasa kecanduan. Di dalam rokok terkandung sebuah zat yang bernama nikotin. Zat ini bisa menimbulkan efek santai dan inilah yang membuat kebiasaan merokok sulit untuk ditinggalkan.

• Asap Rokok mengandung 40 bahan kimia penyebab kanker, dan penyakit lainnya.
• Ketika merokok,beberapa bahan kimia akan menjelajah ke organ vital tubuh .
• Asap rokok juga mengandung Karbon Monoksida yang jika dihirup akan menggantikan fungsi Oksigen di sel – sel darah dan mengambil zat makanan dari jantung, otak, dan organ tubuh lain.
• Di dalam rokok terdapat Nikotin. Nikotin ngerangsang zat kimia di otak yang mengakibatkan kecanduan. Zat kimia ini merangsang kelenjar adrenalin untuk memproduksi hormon yang mengganggu jantung akibat tekanan darah dan denyut jantung meningkat.
hhmm...Tingkat pengetahuan tidak selalu diiringi dengan tingkat kesadaran, seseorang yang tau teorinya belum tentu dengan sekonyong-konyong sadar dan dapat merubah sebuah kebiasaan. apalagi kebiasaan itu sudah membudaya di dalam masyarakat, ditolerir sebagai suatu hal yang biasa. mau penyuluhan dengan berbagai metode jungkir balik pun biasanya tetep aja hening..

tapi kembali lagi bahwa untuk menumbuhkan sebuah kesadaran dibutuhkan sebuah pemahaman, bukan dengan diam "sekedar menanti sebuah keajaiaban bahwa suatu saat mereka dapat sadar dengan sendirinya** NO...
 
 
nah loo..ini berarti mau tidak mau, seberat apapun tantangan masyarakatnya, tetap saja prinsip penyuluhan adalah memberi pemahaman kepada mereka. (ibarat kate memberi cahaya di gelap gulita). saya yang agak risih memberi penyuluhan bahaya merokok harus tetap berbesar hati menjadi pahlawan bertopeng untuk menumbuhkan kesadaran bagi perokok untuk segera berhenti merokok...**okee..tantangan diterima**

hal pertama yakni harus benar-benar niat untuk berhenti merokok, lakukan berbagai hal yang bermanfaat untuk mengalihkan rayuan rokok tersebut, jika gagal coba usaha lagi usaha lagi...^_^. semoga ALLAH mencatat usaha tiap jiwa yang meninggalkan hal yang merugikan dirinya  dan mengganti dengan kehidupan yang barokah.

orang yang menyarankan anda untuk berhenti merokok bukan berarti ia lebih bijak dan bermaksud menggurui. .jika orang lain saja peduli dengan keadaan mu, bahaya merokok dapat merenggut gagahmu maka mengapa dirimu yang memiliki keputusan mutlak untuk perubahan diri sendiri tidak berani dengan tegas menyatakan bahwa"..maaf rokok..kita harus berpisah..."
“ Jangan kalian lemparkan diri kalian dalam kehancuran” (Al-Baqarah : 195
jika kamu memang sudah tak sayang dirimu sendiri hingga mengabaikan beragam pemahaman yang sering kali disampaikan, maka berhentilah merokok untuk orang-orang yang kamu cintai. mereka bukan saja berhak untuk mendapatkan udara yang segar, tapi mereka juga mempunyai impian untuki terus bersamamu dengan jasmani yang bugar, bukan nantinya terkulai lemah dipembaringan karena bahaya merokok sedang membuktikan keberadaan nya...

"maaf"..januari 2013





baca sampe selese »»  

Saturday, January 5, 2013

Pendahuluan Diabetes Millitus

"Diabetes millitus"...di tengah masyarakat penyakit degeneratif ini lebih dikenal sebagai penyakit kencing manis. selama praktik lapangan saya banyak menemukan penderita DM, baik DM tipe 1  maupun Dm tipe II.

Diabetes mellitus merupakan suatu sindrom klinik yang ditandai oleh poliuri, polidipsi dan polifagi, disertai dengan peningkatan kadar glukosa darah atau hiperglikemia (glukosa puasa ≥126mg/dL atau postprandial ≥200mg/dL atau glukosa sewaktu ≥200mg/dL).
 












 

baca sampe selese »»